Wow! Ciptakan Surat Lamaran Kerja yang Bikin HRD Tergila-gila!
Pernahkah kamu merasa kesulitan saat membuat surat lamaran kerja? Jangan khawatir, kamu tidak sendirian. Banyak orang merasa bingung ketika harus menulis surat lamaran kerja, terutama jika bahasa yang digunakan adalah bahasa Indonesia.
Namun, tidak perlu khawatir karena di sini saya akan memberikan beberapa tips dan trik untuk membuat surat lamaran kerja yang akan membuat HRD tergila-gila!
Pertama-tama, pastikan bahwa surat lamaran kerjamu memiliki format yang jelas dan teratur. Jangan membuat HRD merasa kesulitan saat membaca surat lamaran kerjamu. Gunakan font yang jelas dan mudah dibaca serta pastikan bahwa paragraf-paragrafmu terstruktur dengan baik.
Selanjutnya, fokus pada isi dari surat lamaran kerjamu. Jangan hanya menulis tentang pengalaman kerjamu, tetapi juga tentang keahlianmu dan bagaimana kamu bisa memberikan kontribusi yang positif bagi perusahaan.
Namun, jangan terlalu berlebihan dalam memberikan penjelasan tentang keahlianmu. Pastikan bahwa kamu tidak terkesan sombong atau arogan. Tetaplah rendah hati dan tunjukkan betapa antusiasmu untuk bergabung dengan perusahaan tersebut.
Selain itu, pastikan bahwa surat lamaran kerjamu tidak terlalu panjang. HRD tidak akan memiliki waktu untuk membaca surat lamaran kerjamu yang terlalu lama. Usahakan untuk menulis surat lamaran kerjamu tidak lebih dari satu halaman.
Terakhir, pastikan bahwa surat lamaran kerjamu bebas dari kesalahan tata bahasa dan ejaan. HRD akan melihat surat lamaran kerjamu sebagai gambaran tentang kemampuanmu dalam berkomunikasi. Jadi, pastikan bahwa surat lamaran kerjamu tidak memiliki kesalahan tata bahasa atau ejaan.
Dalam mengirimkan surat lamaran kerjamu, pastikan bahwa kamu melampirkan CV atau resume yang terbaru. CV atau resume mu harus selaras dengan isi dari surat lamaran kerjamu.
Dengan mengikuti tips dan trik di atas, kamu dapat membuat surat lamaran kerja yang akan membuat HRD tergila-gila. Pastikan bahwa surat lamaran kerjamu menunjukkan betapa antusiasmu untuk bergabung dengan perusahaan dan memberikan kontribusi yang positif bagi perusahaan.
Jangan lupa untuk selalu menyesuaikan surat lamaran kerjamu dengan posisi yang kamu lamar. Pastikan bahwa kamu membaca kembali surat lamaran kerjamu sebelum mengirimkannya. Kecilnya kesalahan dalam surat lamaran kerjamu dapat membuat HRD mempertanyakan kemampuanmu dalam bekerja.
Terakhir, tetaplah percaya diri dan jangan takut untuk menunjukkan kepribadianmu dalam surat lamaran kerjamu. HRD akan terkesan dengan seseorang yang tidak hanya memiliki kualifikasi yang baik, tetapi juga kepribadian yang menarik.
Dengan surat lamaran kerja yang tepat, kamu dapat memperoleh posisi yang kamu inginkan. Jangan sampai salah dalam membuat surat lamaran kerja karena hal ini dapat menentukan kesuksesanmu dalam mencari pekerjaan.
Jangan Sampai Salah! Berikut contoh soal surat lamaran kerja.
Mencari pekerjaan bukanlah hal yang mudah. Kamu harus mempersiapkan diri dengan baik agar dapat bersaing dengan calon pekerja lainnya. Salah satu persiapan penting adalah membuat surat lamaran kerja yang menarik.
Namun, seringkali kita tidak tahu bagaimana cara membuat surat lamaran kerja yang baik dan benar. Salah sedikit saja, surat lamaran kita bisa langsung ditolak oleh HRD.
Untuk itu, kali ini kita akan membahas beberapa contoh soal surat lamaran kerja yang dapat membantu kamu dalam menulis surat lamaran kerja yang menarik perhatian HRD.
Contoh Soal Surat Lamaran Kerja
1. Contoh Soal Surat Lamaran Kerja untuk Posisi Marketing
[Alamat lengkap]
[Surat lamaran kerja]
Kepada Yth,
[Alamat Perusahaan]
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini,
[Nama lengkap],
berdomisili di [Alamat lengkap],
berumur [Usia],
memiliki latar belakang pendidikan di bidang [Pendidikan],
dan memiliki pengalaman kerja di bidang marketing selama [Jangka waktu].
Saya tertarik untuk bergabung dengan perusahaan [Nama Perusahaan] sebagai bagian dari tim marketing. Saya yakin bahwa kemampuan dan pengalaman yang saya miliki dapat menjadi nilai tambah untuk perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin.
Terlampir dalam surat lamaran ini, saya sertakan CV dan dokumen pendukung lainnya sebagai bahan pertimbangan Bapak/Ibu. Saya siap untuk mengikuti proses seleksi lebih lanjut dan dapat dihubungi melalui nomor telepon [Nomor Telepon] atau email [Alamat Email].
Terima kasih atas perhatian Bapak/Ibu.
Hormat saya,
[Nama lengkap]
2. Contoh Soal Surat Lamaran Kerja untuk Posisi Akuntansi
[Alamat lengkap]
[Surat lamaran kerja]
Kepada Yth,
[Alamat Perusahaan]
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini,
[Nama lengkap],
berdomisili di [Alamat lengkap],
berumur [Usia],
memiliki latar belakang pendidikan di bidang [Pendidikan],
dan memiliki pengalaman kerja di bidang akuntansi selama [Jangka waktu].
Saya tertarik untuk bergabung dengan perusahaan [Nama Perusahaan] sebagai bagian dari tim akuntansi. Saya yakin bahwa kemampuan dan pengalaman yang saya miliki dapat menjadi nilai tambah untuk perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin.
Terlampir dalam surat lamaran ini, saya sertakan CV dan dokumen pendukung lainnya sebagai bahan pertimbangan Bapak/Ibu. Saya siap untuk mengikuti proses seleksi lebih lanjut dan dapat dihubungi melalui nomor telepon [Nomor Telepon] atau email [Alamat Email].
Terima kasih atas perhatian Bapak/Ibu.
Hormat saya,
[Nama lengkap]
3. Contoh Soal Surat Lamaran Kerja untuk Posisi Programmer
[Alamat lengkap]
[Surat lamaran kerja]
Kepada Yth,
[Alamat Perusahaan]
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini,
[Nama lengkap],
berdomisili di [Alamat lengkap],
berumur [Usia],
memiliki latar belakang pendidikan di bidang [Pendidikan],
dan memiliki pengalaman kerja di bidang programming selama [Jangka waktu].
Saya tertarik untuk bergabung dengan perusahaan [Nama Perusahaan] sebagai bagian dari tim programmer. Saya yakin bahwa kemampuan dan pengalaman yang saya miliki dapat menjadi nilai tambah untuk perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin.
Terlampir dalam surat lamaran ini, saya sertakan CV dan dokumen pendukung lainnya sebagai bahan pertimbangan Bapak/Ibu. Saya siap untuk mengikuti proses seleksi lebih lanjut dan dapat dihubungi melalui nomor telepon [Nomor Telepon] atau email [Alamat Email].
Terima kasih atas perhatian Bapak/Ibu.
Hormat saya,
[Nama lengkap]
Dari ketiga contoh soal surat lamaran kerja di atas, kamu dapat melihat bahwa penting untuk menyesuaikan surat lamaran kerja dengan posisi yang kamu lamar. Perusahaan memiliki kebutuhan yang berbeda-beda, sehingga kamu harus menunjukkan bahwa kamu memiliki kemampuan dan pengalaman yang sesuai dengan posisi yang kamu lamar.
Selain itu, gunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam surat lamaran kerja agar terkesan profesional dan terlihat serius dalam melamar pekerjaan. Jangan lupa untuk melampirkan CV dan dokumen pendukung lainnya sebagai bahan pertimbangan HRD.
Nah, itulah beberapa contoh soal surat lamaran kerja yang dapat membantu kamu dalam menulis surat lamaran kerja yang menarik perhatian HRD. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu yang sedang mencari pekerjaan. Jangan sampai salah, ya!
Berbahasa Indonesia dengan Baik, Bikin Kamu Dilirik oleh HRD
Mencari pekerjaan memang tidaklah mudah. Selain persaingan yang ketat, kamu juga harus bisa membuat surat lamaran kerja yang menarik minat HRD. Salah satu hal yang sering dilupakan oleh pelamar adalah penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Padahal, surat lamaran kerja adalah representasi dirimu sebagai calon karyawan.
Tentunya, HRD akan menilai kemampuan komunikasi dan kemampuan menulismu melalui surat lamaran kerjamu. Oleh karena itu, berbahasa Indonesia dengan baik adalah salah satu kunci untuk membuat HRD terpikat dengan dirimu. Berikut ini adalah beberapa tips untuk membuat surat lamaran kerja yang baik dan benar.
1. Gunakan Bahasa Formal
Surat lamaran kerja bukanlah forum untuk berkumpul bersama teman-teman. Oleh karena itu, gunakan bahasa formal saat menulis surat lamaran kerjamu. Hindari menggunakan bahasa gaul atau bahasa yang terlalu informal seperti dalam percakapan sehari-hari.
2. Gunakan Bahasa yang Mudah Dipahami
Kamu tidak perlu menggunakan bahasa yang terlalu rumit atau sulit dipahami untuk membuat surat lamaran kerja yang baik. Gunakan bahasa yang mudah dipahami oleh semua orang agar HRD tidak kesulitan memahami maksudmu.
3. Hindari Kesalahan Gramatikal
Kesalahan gramatikal adalah hal yang sangat tidak diinginkan dalam surat lamaran kerja. Tidak hanya akan membuatmu terlihat kurang profesional, tapi juga akan menunjukkan kurangnya kemampuanmu dalam menulis dan berkomunikasi. Pastikan kamu selalu membaca ulang surat lamaran kerjamu dan memperbaiki kesalahan gramatikal.
4. Buat Surat Lamaran Kerja yang Singkat dan Padat
HRD tentunya tidak memiliki waktu untuk membaca surat lamaran kerja yang terlalu panjang. Buatlah surat lamaran kerjamu singkat dan padat, namun tetap dapat mewakili dirimu secara optimal. Jangan lupa untuk menyertakan informasi penting seperti profil diri, pengalaman kerja, dan motivasimu dalam melamar pekerjaan.
5. Sampaikan Tujuanmu dengan Jelas
HRD ingin tahu apa tujuanmu dalam melamar pekerjaan. Sampaikan tujuanmu dengan jelas dan terperinci dalam surat lamaran kerja. Sebutkan alasan mengapa kamu memilih perusahaan tersebut dan bagaimana kamu dapat meningkatkan kinerja perusahaan.
6. Hindari Copy-Paste
Menggunakan template atau contoh surat lamaran kerja yang sudah jadi memang dapat memudahkanmu dalam menulis surat lamaran kerja. Namun, hindari untuk melakukan copy-paste tanpa mengubah apapun. HRD dapat dengan mudah mengetahui apakah surat lamaran kerjamu asli atau hanya hasil copy-paste.
7. Tunjukkan Kemampuanmu
Surat lamaran kerja dapat menjadi kesempatan untuk menunjukkan kemampuanmu dalam menulis dan berkomunikasi. Tunjukkan kemampuanmu dalam membuat kalimat yang padat dan efektif, serta kemampuan dalam mengemas informasi dengan baik.
Dalam mencari pekerjaan, surat lamaran kerja memang menjadi salah satu hal yang harus kamu perhatikan dengan seksama. Berbahasa Indonesia dengan baik dan benar dapat membuatmu dilirik oleh HRD dan menjadi kandidat yang lebih diutamakan. Oleh karena itu, pastikan kamu selalu mengikuti tips-tips di atas saat menulis surat lamaran kerja. Semoga sukses dalam mencari pekerjaan yang diinginkan!
Tips Mudah Bikin Surat Lamaran Kerja yang Tak Tertolak
Mencari pekerjaan baru bisa menjadi sesuatu yang menantang. Salah satunya adalah membuat surat lamaran kerja yang menarik perhatian HRD. Surat lamaran kerja adalah penyaring pertama untuk mendapatkan panggilan wawancara. Oleh karena itu, sangat penting untuk membuat surat lamaran kerja yang tidak dapat ditolak. Berikut adalah beberapa tips mudah untuk membuat surat lamaran kerja yang tak tertolak.
1. Buat Surat Lamaran Kerja yang Personal
Salah satu kesalahan umum yang sering dilakukan oleh para pencari kerja adalah menggunakan surat lamaran kerja yang sama untuk berbagai jenis pekerjaan. Ini membuat surat lamaran kerja menjadi terlihat generik dan tidak menarik perhatian HRD. Sebaiknya, buatlah surat lamaran kerja yang personal untuk setiap posisi yang dilamar. Tuliskan nama penerima dan juga nama perusahaan dengan benar. Juga, jangan lupa untuk menunjukkan minat dan bakat Anda dalam posisi ini.
2. Jangan Gunakan Kata-kata Klise
Menggunakan kata-kata klise seperti sangat tertarik atau mampu bekerja dengan baik dalam tim maupun individu akan membuat surat lamaran kerja Anda terlihat membosankan dan menjadi satu lagi dalam tumpukan surat lamaran kerja di meja HRD. Cobalah menggunakan kata-kata yang menunjukkan minat, seperti Saya sangat bersemangat untuk belajar lebih banyak tentang perusahaan ini dan berkontribusi pada tim yang luar biasa.
3. Jangan Terlalu Panjang atau Terlalu Pendek
Panjang dan pendeknya surat lamaran kerja sangat penting untuk diperhatikan. Surat lamaran kerja yang terlalu panjang akan memakan waktu HRD yang berharga, sementara surat lamaran kerja yang terlalu pendek akan terlihat tidak serius. Cobalah untuk membuat surat lamaran kerja sekitar satu halaman atau tiga sampai empat paragraf dengan kalimat yang singkat dan padat.
4. Jangan Lupa Mencantumkan Pengalaman Kerja dan Pendidikan
Surat lamaran kerja harus mencantumkan pengalaman kerja dan pendidikan yang relevan dengan posisi yang dilamar. Mencantumkan pengalaman kerja dan pendidikan yang tidak relevan dapat menjadi bumerang untuk Anda karena HRD akan mempertanyakan kemampuan Anda. Pastikan untuk menjelaskan dengan jelas pengalaman kerja dan pendidikan yang relevan dengan posisi yang dilamar.
5. Buat Surat Lamaran Kerja yang Mudah Dibaca
HRD menerima banyak surat lamaran kerja setiap harinya, oleh karena itu penting untuk membuat surat lamaran kerja yang mudah dibaca. Gunakan font yang mudah dibaca seperti Times New Roman atau Arial dengan ukuran 12. Jangan gunakan font yang terlalu kecil atau terlalu besar karena akan membuat HRD kesulitan membaca surat lamaran kerja Anda. Juga, jangan lupa untuk menjaga margin agar surat lamaran kerja Anda terlihat rapi dan mudah dibaca.
6. Gunakan Bahasa yang Tepat
Bahasa yang digunakan dalam surat lamaran kerja haruslah bahasa yang sopan, formal, dan mudah dipahami. Jangan menggunakan bahasa yang terlalu informal seperti bahasa gaul atau bahasa slang dalam surat lamaran kerja Anda. Hindari juga penggunaan kata-kata yang kasar atau tidak sopan. Pastikan untuk melakukan pengecekan ulang dan edit surat lamaran kerja Anda untuk menghindari kesalahan tata bahasa atau ejaan.
7. Sertakan Kontak yang Bisa Dihubungi
Terakhir, pastikan untuk mencantumkan kontak yang dapat dihubungi seperti nomor telepon atau alamat email di surat lamaran kerja Anda. Hal ini akan memudahkan HRD untuk menghubungi Anda jika memang Anda sudah terpilih sebagai kandidat yang diinginkan.
Mencari pekerjaan baru memang bisa menjadi sesuatu yang menantang. Namun, dengan mengikuti tips mudah di atas, Anda akan dapat membuat surat lamaran kerja yang tak tertolak. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan setiap detail dalam surat lamaran kerja Anda untuk mendapatkan kesan yang baik dari HRD. Semoga sukses dalam mencari pekerjaan yang diinginkan!
